Cara Menggunakan Copilot di Excel untuk Analisis Data & Otomatisasi

 

Microsoft Excel kembali menghadirkan gebrakan besar dengan meluncurkan fungsi Copilot langsung di dalam grid. Jika dulu kita hanya mengenal formula klasik seperti =SUM() atau =VLOOKUP(), kini pengguna bisa langsung mengetik =Copilot() untuk memanggil kecerdasan buatan (AI) dan menghasilkan jawaban instan sesuai kebutuhan.

Excel Copilot Mengubah Cara Kerja Spreadsheet

Keunggulannya? Jawaban, analisis, bahkan ringkasan data bisa langsung muncul di dalam sel Excel tanpa perlu pindah ke aplikasi lain.

Cara Menggunakan Copilot di Excel untuk Membuat Deskripsi Otomatis

Salah satu contoh praktis adalah ketika perusahaan makanan ingin membuat deskripsi produk. Dengan mengetik formula:

=Copilot("Buatkan deskripsi untuk setiap jenis cookie", A2:A4)

Excel akan otomatis menghasilkan deskripsi unik untuk setiap item di kolom A. Hasilnya bukan sekadar teks standar, tetapi narasi menarik yang bisa langsung dipakai di website atau materi promosi.

Bayangkan berapa banyak waktu tim pemasaran bisa dihemat hanya dengan sekali klik.

Analisis Sentimen Pelanggan dengan Copilot Excel AI

Fungsi Copilot tidak hanya sebatas menghasilkan teks. Dengan prompt seperti:

=Copilot("Evaluasi ulasan ini", A2:A11, "Berdasarkan kategori kualitas dan layanan")

Pengguna bisa langsung mendapatkan label positif, netral, atau negatif beserta kategori relevan seperti rasa, kualitas, atau layanan pelanggan.

Menariknya, hasil evaluasi juga bisa divisualisasikan dengan simbol, misalnya 👍 untuk positif, ➖ untuk netral, dan 👎 untuk negatif. Cara ini membuat laporan jauh lebih mudah dibaca, bahkan oleh manajemen yang tidak terbiasa melihat tabel rumit.

Menggabungkan Copilot dengan Fungsi Lain: Group By dan Regex

Misalnya, dengan Group By, kita bisa menghitung jumlah ulasan positif, netral, dan negatif secara otomatis.

Bahkan untuk pekerjaan teknis seperti ekstraksi nomor telepon dari teks, Copilot dapat menghasilkan pola regex. Pola ini kemudian digunakan bersama fungsi =REGEXEXTRACT() sehingga data kontak pelanggan bisa ditarik secara massal dengan akurat.

Contoh prompt sederhana:

=Copilot("Buatkan regex untuk mengambil nomor telepon", C2)

Membuat Itinerary Otomatis dengan Excel Copilot

Tidak hanya urusan bisnis, Copilot juga bisa digunakan untuk hal-hal kreatif. Misalnya, menyusun jadwal kunjungan siswa ke pabrik.

Dengan prompt seperti:

=Copilot("Buat itinerary", B2:B6, "High School")

Excel akan langsung menampilkan agenda mulai dari tur pabrik, sesi tanya jawab, hingga demo interaktif. Jika diganti dengan Kindergarten, hasilnya akan lebih fun dan penuh aktivitas bermain.

Keterbatasan dan Lisensi Copilot di Microsoft Excel

Fitur ini tidak ditujukan untuk perhitungan matematis berat atau dataset super besar.

Untuk menggunakannya, pengguna wajib memiliki Microsoft 365 Copilot License yang terhubung dengan akun kerja atau sekolah. Sayangnya, akun personal belum bisa menikmati fitur ini.

Selain itu, hasil dari Copilot bersifat dinamis. Artinya, setiap kali file dibuka, data bisa berubah. Jadi, pastikan untuk menyimpan versi final jika menemukan output yang sesuai kebutuhan.

Masa Depan Excel Ada di Copilot AI

Mulai dari menulis deskripsi produk, menganalisis ulasan pelanggan, hingga mengekstrak data penting—semua bisa diotomatisasi langsung di spreadsheet.

Tak heran jika fitur ini disebut-sebut sebagai revolusi terbesar Excel sejak VLOOKUP.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Jawab Pertanyaan “Ceritain Tentang Diri Kamu” di Interview Call Center Indonesia

Image
Kalau kamu lagi cari kerja di call center, ada satu pertanyaan yang hampir pasti muncul waktu interview: “Ceritain tentang diri kamu.” Kedengarannya gampang, tapi banyak orang justru salah jawab. Ada yang cuma nyebutin nama, umur, tempat tinggal, dan hal-hal basic lain yang sebenarnya udah ada di CV. Padahal, pertanyaan ini sebenarnya kesempatan buat nunjukin siapa kamu sebenarnya—bukan sekadar data pribadi. Nah, di sini bakal dijelasin cara jawab pertanyaan itu berdasarkan tiga kondisi: 1. Kamu pernah di call center. 2. Kamu punya pengalaman kerja non call center. 3. Kamu fresh graduate. Kenapa Pertanyaan Ini Sering Ditanya? Pewawancara pengen tahu lebih banyak soal siapa yang lagi duduk di depannya. Bukan cuma soal latar belakang pendidikan atau tempat tinggal, tapi gimana kepribadian kamu dan gimana kamu sebagai calon karyawan. Jadi, jawabannya harus bisa bikin mereka ngerti kamu itu tipe orang seperti apa di dunia kerja. Kalau Udah Pernah Kerja di Call Center Jawabannya bisa cukup ...
Read more

Mengenal Analitis, Driving, Amiable, dan Expressive

Image
Kalau ditanya, “Apa sih kunci sukses menghadapi berbagai tipe pelanggan?” jawabannya sederhana: pahami gaya komunikasi mereka, lalu sesuaikan cara bicara kita. Ada pelanggan yang butuh data super detail, ada juga yang cuma mau solusi cepat tanpa basa-basi. Ada yang lebih suka ngobrol santai dulu, ada juga yang penuh ekspresi dan cerita panjang. Nah, keempat karakter ini dikenal sebagai empat gaya sosial pelanggan: Analytical, Driving, Amiable, dan Expressive. Contoh Realita di Lapangan Bayangkan kamu lagi kerja di customer service. Ada pelanggan yang langsung bilang: “Nomor order saya 567812, barang telat, kapan sampai?” Itu jelas tipe Driving — tegas, cepat, dan nggak mau muter-muter. Kalau kita balas dengan penjelasan panjang lebar soal rantai pasokan, bisa-bisa mereka langsung kehilangan kesabaran. Lain lagi dengan Amiable. Tipe ini biasanya mulai dengan kalimat ramah seperti: “Halo, apa kabar? Semoga harimu menyenangkan ya.” Mereka butuh rasa nyaman, bukan sekadar jawaban teknis. K...
Read more

Tips Simulasi Mock Call Center Indonesia

Image
Hai, pernah dengar istilah mock call? Jadi, ini semacam simulasi panggilan yang biasa dilakukan untuk latihan bagi calon agen call center. Dalam simulasi ini, kita belajar cara melayani pelanggan dengan efektif, dari awal sampai akhir panggilan. Pembukaan yang Berkesan Setiap panggilan dimulai dengan sapaan. Bukan asal "halo", tapi lengkap dengan nama perusahaan dan nama kita. Contohnya, "Hi, terima kasih telah menghubungi PT Apa Aja Deh. Saya Ratna, ada yang bisa saya bantu?" Kalimat sederhana ini bikin pelanggan merasa dihargai dan jelas siapa yang mereka ajak bicara. Intinya, beri kesan profesional tapi tetap ramah. Pastikan Akun Pelanggan Di dunia call center, keamanan itu penting banget. Makanya, konfirmasi akun pelanggan adalah langkah yang wajib. Biasanya, kita minta nomor akun dan nama lengkap pelanggan. Langkah ini juga membantu memastikan kita bicara dengan orang yang tepat. Tapi kalau pelanggan nggak punya akun? Ya, langkah ini bisa dilewatkan. Jangan Lup...
Read more